" Dari pihak Kepolisian serta TNI telah lakukan usaha untuk melindungi keamanan di Pilkada dari mulai simulasi keamaan Pilkada hingga beberapa bagian Pilkada " ucap Kapolda Kalimantan barat Irjen Didi Haryono dalam info tercatat.
Hal semacam itu di sampaikan Didi waktu memberi pembekalan serta penelusuran kesiapan anggota yang bakal diberangkatkan melakukan pekerjaan pengamanan Pilkada serentak di Pontianak Convention Centre (PCC), Kalimantan. Ada dalam pembekalan ini Pangdam XII Tanjungpura Mayjen TNI Achmad Supriyadi serta beberapa petinggi KPU serta Bawaslu Agen Sicbo Terpercaya.
Didi juga mengemukakan bila Pilkada Kalimantan barat masuk posisi ke-2 kelompok daerah riskan. Untuk tersebut pihaknya berbarengan TNI setuju bekerjasama untuk proses pilkada yang aman serta damai.
" TNI-Polri siap mengerahkan semua personelnya untuk meyakinkan Pilkada aman serta damai, " tuturnya.
Dia juga meminta koordinasi yang baik pada aparat keamanan serta pihak penyelenggara pilkada mengingat titik Tempat Pemungutan Nada (TPS) di Kalimantan barat cukup banyak Agen Live Casino Terbesar.
" Koordinasikan dengan baik, tiap-tiap TPS mesti ada anggota 1 atau 2 lantaran TPS kita pada pilkada itu banyak supaya rata, " imbuhnya.
Didi juga berpesan supaya penyelenggara Pemilu tidak lupa menyaring berita-berita palsu dengan kata lain hoax sehubungan dengan pilkada. Dia juga mengingatkan supaya jajarannya serta penyelenggara pilkada selalu untuk mendokumentasikan proses pencoblosan untuk hindari kecurangan.
" Dalam proses Pilkada aman serta damai mesti ada rasa sama-sama menghormati serta toleransi, filter berita-berita hoax terlebih yang terkait dengan Pilkada, serta di lokasi Kalimantan barat telah dikerjakan 5 deklarasi support Pilkada aman serta damai, " katanya.
" Anggota yang melakukan Pengamanan supaya bisa menghadapi kerawanan serta membaca kondisi di Tempat Pam TPS. Buat dokumentasi serta Berita Acara untuk pengawasan Pemilukada, termasuk juga jika ada kecurangan, diinginkan di Kalimantan barat zero kecurangan, " pesannya.
Didi juga menyatakan pada jajarannya supaya tidak ada ancaman baik fisik ataupun non fisik yang di terima beberapa pasangan calon di Kalimantan barat. Dia mengharapkan Kalimantan barat tidak lagi jadi daerah riskan untuk proses Pilkada yang akan datang.
" Ancaman fisik serta non-fisik pada Paslon mesti zero, termasuk juga sarana umum sepanjang sistem Pilkada. Mari kita sukseskan Pilkada th. itu, mari ganti dari kata riskan jadi aman supaya bisa jadi contoh lokasi Kalimantan barat itu di 33 propinsi lain supaya investor-investor masuk serta bisa bangun lokasi Kalimantan barat, " ujarnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar