Teror Saat Ini Di Mako Brimob Masih Belum Berakhir

Momen nahas yang menerpa anggota polisi di Mako Brimob Kelapa Dua, Depok, Jawa Barat belum juga selesai. Satu anggota yang berjaga di markas Brimob ini kembali jadi korban.

Bripka Marhum Prencje wafat karena ditikam orang tidak di kenal pada Jumat 11 Mei 2018 awal hari sekitaran jam 02. 29 WIB.

Momen ini berselang sekian hari sesudah lima anggota Polri wafat dalam kerusuhan narapidana terorisme di Mako Brimob Selasa malam 8 Mei 2018. Lima anggota yang gugur itu disiksa serta dibunuh beberapa napi.

Kadiv Humas Mabes Polri Irjen Pol Setyo Wasisto menyebutkan, waktu itu Bripka Marhum Prencje lihat orang tidak di kenal mencermati penjagaan Mako Brimob sepanjang lebih dari 2 jam Judi Online.

" Bripka Marhum lalu memohon pertolongan dua partnernya, untuk mem-backup aktivitas, manfaat memohon memberi info orang yg tidak di kenal itu. Yang saat di tanya mengakui berinisial TS untuk dibawa ke satu diantara kantor Mako Brimob Polri, " ucap Setyo di Mabes Polri, Jumat.

Dia juga menjelaskan, Bripka Marhum dengan tiga partnernya pernah menggeledah TS, baik di tubuh ataupun tas yang dibawa. Walau demikian tidak diketemukan apa-apa.

" Lalu yang berkaitan dibawa ke kantor, ke satu diantara ruang barusan, memakai sepeda motor. Setibanya di kantor, serta juga akan masuk di satu diantara ruang, mendadak orang yang mengakui TS barusan keluarkan pisau, yang nyatanya disimpan dibawah alat kemaluan, " ungkap Setyo.

Disanalah, almarhum Bripka Marhum yang jalan dimuka TS, dikejar oleh tersangka, serta segera menikam dibagian perut. Selesai menikam, TS juga berupaya menguber rekanan Bripka Marhum.

" Dengan sigap, (petugas) ambil sikap tegas serta terarah dengan menembak TS. Atas peristiwa itu, TS wafat dunia. Serta Bripka Marhum Prencje dibawa ke rumah sakit. Tetapi, sesudah sebagian waktu lalu, Bripka Marhum Prencje gugur, " kata Setyo Dragon Tiger Online.

Mengenai sebilah pisau diambil alih jadi tanda bukti. Menurutnya, pihak kepolisian masih tetap menyelidiki keterikatan TS dengan terorisme.

" Sampai saat ini, pihak kepolisian masih tetap menyelidiki peristiwa itu. Untuk ketahui latar belakang siapa sesungguhnya TS itu, " pungkas Setyo.

Kapolri Jenderal Tito Karnavian juga melayat Bripka Marhum (41) yang wafat ditusuk pria bernama Tendi Sumarno (23) di Mako Brimob Kelapa Dua. Jenderal bintang empat itu tiba sekitaran jam 13. 40 WIB.

" Pak Kapolri melayat almarhum Bripka Marhum Prencje di Mako Brimob, " kata Karopenmas Divhumas Mabes Polri, Brigjen Pol Mohammad Iqbal lewat info tertulis, Jumat 11 Mei 2018.

Waktu itu, Kapolri mendoakan supaya Bripka Marhum Prencje tenang di bagian Tuhan Yang Maha Esa serta keluarga diberi kemampuan dalam hadapi masalah itu.

" Ikut berduka, mendoakan mudah-mudahan almarhum di terima di bagian Allah SWT, keluarga tabah, " tandasnya.