Rabu, 25 April 2018

Ini Jumlah Korban Yang Minum Miras Oplosan Di Surabaya

Minuman keras (miras) oplosan telah merenggut banyak nyawa di Surabaya. Jumlah tersebut bisa jadi akan bertambah karena masih ada korban yang dirawat di rumah sakit.

Dari penelusuran detikcom, Selasa (24/4/2018), 10 nyawa telah hilang akibat mengonsumsi miras oplosan. Korban tewas akibat miras pertama kali diketahui ada tiga orang. Mereka merupakan warga Pacar Keling, Tambaksari yang tewas usai berpesta miras. Tiga korban tewas adalah,

1. Samsul Hidayat (28) warga Pacar Keling, Tambaksari
2. Wahyudi (52) warga Pacar Keling, Tambaksari
3. Pramudji Arianto (52) warga Pacar Keling, Tambaksari

Dari data pasien yang dirawat di RSU dr Soetomo, tercatat ada enam korban tewas akibat mengonsumsi miras oplosan,

4. Rio Creisna Putra (21) warga Ploso Tambaksari Surabaya
5. Soegeng (52) warga Rangkah Surabaya
6. Gre Gorius Oky (22) warga Kejawan Putih Tambak Surabaya
7. Dedy (15) warga Simo Jawar
8. Ahzar (28) warga Ampel Mulia Situs Judi Casino

Nama Pramudji Arianto juga masuk dalam daftar korban tewas di dr Soetomo karena Pramudji sempat dilarikan ke rumah sakit tersebut sebelum akhirnya tewas.

Humas RSU Dr Soetomo Surabaya dr Pesta Parulian mengatakan pihaknya telah menerima dua pasien tambahan sejak sore tadi. Dua pasien tersebut pada akhirnya tewas saat dirawat.

"Untuk pasien yang bernama Ahzar tadi meninggal pukul 14.00 WIB. Sedangkan untuk Dedy masuk ke IGD RSU Dr Soetomo sekitar pukul 19.00 WIB. Namun tidak sampai setengah jam korban meninggal dunia" ujar Pesta saat di konfirmasi detikcom.

Dua korban lain adalah,

9. WW (16), warga Jalan Dukuh Kuwukan Lapangan Gang 1 A Lontar.
10. Lusi Antoni (42), warga Bulak Banteng.

WW tewas usai pesta miras selama tiga hari berturut-turut sejak Sabtu (21/4) malam yang diikuti lima orang. Sementara Antoni tewas setelah sebelumnya sempat menenggak dua gelas miras pada Minggu Taruhan Judi Casino.

Pesta mengatakan saat ini korban yang masih dirawat di RSU dr Soetomo sebanyak sembilan pasien.

"Yang masih dirawat intensif sebanyak 9 pasien," kata Pesta.

Sementara itu, anggota Komisi D DPRD Kota Surabaya Reni Astuti mengatakan bahwa korban tewas akibat miras di Surabaya berjumlah 12 orang. Reni menyebut bahwa dengan adanya korban jiwa akibat miras, Surabaya dalam kondisi darurat miras oplosan.

"Sudah 12 hingga malam ini meninggal diduga miras dalam kurun waktu beberapa hari. Saya pikir ini bisa dikatakan dengan darurat miras atau mungkin tepatnya darurat oplosan," kata Reni Astuti dalam pesan Whatsapp.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

DompetQQ Poker Online Terpercaya

DompetQQ adalah salah satu situs permainan judi online yang mulai berdiri pada tahun 2017, di salah satu negara di benua Asia. Perkembangan...